Senin, 21 Januari 2013

[BOTANI] Morfologi Daun


A.    Daun Tunggal
Daun Melinjo

Gnetum gnemon




  • ·         Termasuk daun tidak lengkap karena terdiri dari tangkai daun (petiolus) dan helai daun (lamina). Tidak mempunyai Upih Dun
  • ·         Tangkai daun (petiolus) : silinder, sisi atas agak pipih dan menebal pada pangkalnya. Tangkai halus, tidak bersisik/ mengkerut.
  • ·         Letak daun : di bagian buku- buku terdapat 2 daun yang saling berhadap- hadapan.                                                                                               
  • ·         Ujung daun (Apex Folii) : meruncing  (acuminatus)
  • ·         Pangkal daun (Basis Folii) : runcing (acutus)
  • ·         Bagian yang terlebar ada ditengah- tengah helaian daun, maka bentuk daun (Circumsriptio) : memanjang (oblongus).
  • ·         Susunan tulang daun (Nervatio)  : Menyirip (penninervis)
  • ·         Tepi daun (Margo Folii)  : rata (integar)
  • ·         Tulang daun : memiliki ibu tulang yang terdapat di tengah- tengah membujur dan membelah daun. Memiliki tulang- tulang cabang, tulang cabang tingkat 1 dekat dengan tepi daun lalu membengkak ke atas dan bertemu dengan tulang cabang yang ada di atasnya.
  • ·         Daging daun (Intervenium) : seperti kertas (papyraceus)
  • ·         Warna : Hijau
  • ·         Permukaan atas daun hijau licin mengkilat (laevis) , sedangkan permukaan bawah warna   hijau pudar suram.

Daun Andong Merah
Cordiline fructicosa



  • ·         Termasuk daun tidak lengkap, karena terdiri dari upih daun (vagina) dan helaian daun (lamina)
  • ·         Bagian terlebar terdapat pada bagian tengah- tengah daun, maka bentuk daun (Circumsriptio) : Daun bangun lanset (lanceolatus).
  •               Ujung daun (Apex Folii)  : runcing (acutus).
  •  ·         Pangkal daun (Basis Folii) : Runcing (acutus).
  •  ·         Ibu tulang (Costa)  terdapat di tengah- tengah, membujur dan membelahdaun.
  •  ·         Susunan tulang daun (Nervatio) : menyirip (penninervis).
  •  ·         Tepi daun (Margo Folii) : Rata (integar).
  •  ·         Permukaan atas daun licin mengkilat (laevis), sedangkan permukaan bawah          suram
  • ·         Daging daun (Intervenium):  seperti kertas (papyraceus).
  • ·         Letak daun : berjejal pada bagian ujungnya membentuk roset batang .
  • ·         Upih daun (vagina) melekat atau memeluk batang.
  • ·         Warna : merah keunguan, ada yang hijau

B.    Daun Majemuk
Daun Lamtaro
Leucaena glauca Benth. 


  • ·         Terdiri dari ibu tangkai daun (petiolus communis), tangkai anak daun          (petiololus) yang pendek, dan anak daun (foliolum)
  • ·         Tidak memiliki kuncup pada ujung dalam ketiak daun.
  • ·         Susunan anak daun pada ibu tangkai  menyirip (pinnatus).
  • ·         Termasuk daun majemuk menyirip genap (abrupte pinnatus) karena terdapat anak daun yang berpasang- pasangan di sisi kanan dan kiri, dan pada ujung ibu tangkai terputus
  • ·         Termasuk daun majemuk menyirip ganda dua, anak daun duduk pada cabang tingkat 1 dari ibu tangkai
  • ·         Termasuk daun majemuk menyirip ganda sempurna.
  • ·         Susunan tulang daun (Nervatio): menyirip (penninervis).
  • ·         Bagian terlebar ada di tengah- tengah maka bentuk daun   (Circumsriptio)  : memanjang (oblongus).
  • ·         Ujung daun (Apex Folii)  : Meruncing (acuminatus).
  • ·         Ibu tulang (Costa) ada di tengah- tengah membujur membelah daun.
  • ·         Permukaan atas daun licin mengkilat (laevis), sedangkan permukaan bawah suram.
  • ·         Warna : hijau.
  • ·         Tepi daun (Margo Folii) : Rata (integar).
  • ·         Daging daun (Intervenium):  tipis seperti selaput (membranaceus).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih sudah memberikan Komentarnya...